PENTAHELIX KEBENCANAAN

Dalam dunia kebencanaan, tidak asing dengan istilah pentahelix kebencanaan. Lantas, apakah itu pentahelix kebencanaan ? Pentahelix kebencanaan menurut Purnomo, dkk merupakan kerangka bagi semua actor yang terlibat dalam menggapai tujuan bersama. Bencana tentunya akan berdampak pada semua orang, sehingga perlu kiranya melakukan sinergi dalam berbagi peranan di dalam mengurangi risiko bencana. Adapun yang tercangkup dalam pentahelix kebencanaan yakni tentu saja pemerintah, kemudian media, badan usaha, komunitas, dan akademisi. Selain dapat memberikan perannya dalam pengurangan risiko bencana, model pentahelix tersebut pun dinilai dapat mengurangi ketergantungan masyarakat hanya kepada pemerintah saja ketika menghadapi permasalahan kebencanaan di sekitarnya.

                Tentunya dengan adanya sinergi dari kelima elemen ini dalam penanggulangan bencana akan memberikan dampak yang sangat baik dalam pelaksanaan penanggulangan bencananya. Karena tentunya saja, dalam penanggulangan bencana pemerintah baik pusat maupun pemerintah daerah tak mampu menghadapinya sendirian. Perlu adanya sinergisitas dengan elemen-elemen tersebut guna mengurangi risiko bencana yang berkemungkinan terjadi. Oleh karenanya, pemerintah pun harusnya membuka ruang seluas-luasnya bagi elemen-elemen terkait yang ingin melakukan sinergi khususnya dalam penanggulangan bencana. Karena seyogyanya bencana merupakan urusan bersama, bukan hanya pemerintah saja. Maka, mari menghadapinya bersama.

                Dalam kolaborasi tersebut, masing-masing elemen memiliki peranannya sendiri. Pemerintah berperan sebagai regulator, media sebagai pengganda, dunia usaha sebagai pendorong, masyarakat sebagai akselerator, dan akademisi-pakar sebagai konsepsi dan inovasi. Maka untuk mengurangi risiko bencana khususnya di Kota Pangkalpinang dapat kiranya menyatukan semua elemen dalam pelaksanaan penanggulangan bencana yang lebih baik dan risiko bencana yang kian berkurang kedepannya.